dia datang,
dia datang saat aku masih terlena
dalam nada menggema
dalam musik yang asyik
tiba-tiba dia datang
mungkin tidak tiba-tiba
bukan, bukan mungkin, memang
dia datang tidak tiba-tiba
ada sejuta suara mengabarkannya
ada nyanyian menyambutnya
ada tabuhan mengiringinya
dan dia tidak datang tiba-tiba
aku mencoba bangun, mengepal tangan
menahan berat badan, lesuh tubuh
mengumpul kesadaran
mengatur nafas dan irama suara
lalu ikut bersenandung
marhaban ya ramadhan
d
Minggu, Agustus 23, 2009
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar